Bulan februari…
Diselenggarakan beberapat
pertandingan seperti Futsal, volley dan basket. Sebut saja AMIK CUP.
suatu hari salah satu
sekolah luar. Yaitu SMA Cikaleng akan beradu jago di Dome Almasoem tempat
AMIK Cup berlangsung. Di samping atas Dome ada tempat makan WSN namanya. Diatas
sana ada aul, azhar, jay, ayu, putri , Ari dan yani dengan pacarnya faiz. Dan
ada beberapa anak SMA kaleng. Setelah pertandingan SMA Cikaleng kalah.
Para memain menghampiri teman temenya di WSN. Berjalan lah 1 laki laki yang
kurus, tinggi. Dan berkulis sawo muda. Sekilas Putri melihatnya dan menanya kan
pada ani
“yani siapa itu ?”
“yang
mana? Yang kurus ?
“Heuum
iyaaa ituuu”
“itu
permana, kenapa suka ?
“ga
hehehe nanya aja”
Tak
lama kemudian Yani memanggil Joni
“joni kapan maen lagi ? “ sambil nada menyindiri
“hehehehe
teuing ah”, jawabnya sembari maluu
Beberapa hari kemudian. ayu
mengajak putri untuk minum es coklat di jenggo. Jempat nongkrong di jatinangor.
Putri hanya mengira hanya ayu saja yang mau ke jenggo ternyata ada Ari yang
ngedadak dari Cikaleng. Menggunakan
motor. Akhirnya kita menunggu mereka di depan Caffe Ceryy. Hanya beberapa menit
mereka datang. Ternyata Ari membawa temannya. Kebetulan parkiran itu gelap jadi
ga Nampak sedikit pun. Wajahnya. Setelah ngobrol ngobrol sedikit. Kita langsung
pergi ke jenggo.
Sampai di jenggo. Ayu dan Ari memang sedang “dekat”. Putri penasaran dengan orang yang di bawa Ari ke jenggo.
Karna putri sedikit gila. Putri pun mengajak
kenalan orang itu. Sambil
mengulurkan tangannya
“siapa ? “
“Joni”, tersenyum malu malu
“namanya kepanjangan enak nya di
panggil apa yah ?”
“Joni aja”
Nampaknya Joni seidikit pemalu.
Putri sama sekali tidak ingat bahwa Joni adalah laki laki yang ia tanyakan
pada Ani. Kita pun bercanda canda di
jenggo tersebut. Celetuk Putri berbicara
“lihat bulan di sana. Kalian tau
apa bedanya di jenggo sekarang dan kemaren ?”
“apa emang ?, Ari merespon
“kemaren putri ke jenggo sendiri,
dan sekarang bareng kalian dan bulan itu menerakin malam kita dan jadi saksi
bisu”
“aaaaaah lebay putri” saut ayu pada
putri
Putri memang di kenal, jomblo
dengan sifat yang humoris, periang, lebay dengan pencitraan nya yang
khas Nampaknya Joni hanya jadi pendengar saja. Tak sedikit pun ia berbicara. Tidak
lama kemudian Ari pun membuat pm di bbm nya… tentang bulan malam itu tepat
tanggaL 27 April 2013. Karna di jenggo tak jauh dengan alfa tiba tiba Ari dan
Joni pergi membeli makanan. Lumayan ada cemilan. Setelah habis. Karna
terbatasnya waktu kami semua pulang. Setibanya putri di rumah. Dan membaringkan
badanya di kasur nya.
Mentari pagiii cerah menjemput
putri untuk bangun dari tidurnya. Hal yang pertama ia lakukan adalah membuka
twitter. Ketika ia membuka ternyata followers dia bertambah 1. Yaaaaa followers
itu adalah permana. Laki laki pendiam tadi malam yang di bawa Ari ke jenggo. Di
follbek lah Joni oleh putri an segera putri mention Joni
“@Joni permanakah???”
“iyaaaaa jawab Joni”
“followed ja jomblo”
"yoo nuhun ;)"
Tak lama putri membalas itu. Bbnya
menyala ketika ia buka ada dm. ternyata dm itu adalah dm dari permana yang
meminta Pin bb putri. Putri yang flat flat saja memberi pin nya dengan Cuma
Cuma.
“tengnonneg” suara getar bbm
Ada yang mengintive, dan itu adalah
permana again. Accept lah oleh putri. Berawal dari situlah kedekatan mereka.
Putri yang senang akan kehadiran
permana. Karna saat itu baru saja ia berhasil move on.
Dekat semakin “dekat” dangan tanda kutip.
Setiap
pagiiii. Siang, sampai malam putri dan permana saling mengucapkan selamat pagi,
siang sampei malam. Putri biasa memangilnya Pa Ustad. Begitu pula sebaliknya.
Lama kelamaan, jadi aa sama ade, kalo ga neng. Padahal umur Joni lebih muda.
Karna putri cari nyaman aja.
Suatu
ketika noriman dan azhar first anniv mereka mengadakan acara main di daerah
Cikaleng. Pondok wisata Ana Ani. Disana sudah ada ani dan Faiz, ayu dan aul.
Kebetulan putri yang di undang sedang ke bandung dulu.
“aku akan ke sana sepulang dari bandung, tapi ga janji ya ?”
itu lah sms dari putri
Putri rencananya akan bersama
Joni ke Pondok wisata itu. Lalu putri bbm Joni
“aa
ikut ke Ana Ani yah ? , pulang dari bandung bentar aja”
“kenapa
bentar de ? iyaaaaa ntar di anter”
“takut
ke soreaaaan”
“iyaaaa
sok ati ati di jalannya ({}) “
“Ntr
putri bbm lagi ya “
“iyaaaaaaaaaaa
({})”
Dari bandung putri buru buru
karna takut tiba di Cikaleng sore. Dalam perjalan pulang
“a
putri udah di jalan mau ke Cikaleng”
“iyaaa
sok aa nunggu di sini yah”
Beberapa menit kemudian
“de,
Cikaleng mau ujan kayanya”
“masaaaa?
Oh yaudah”
“kenapa
ih ? emang mau ujan ujanan engga kan ? “
“iyaaaaa
atuh” respon putri yang flat
Putri bukan orang yang mundur
gitu aja. Rasa penasaran putri besar. Dia ingin tau apakan ciKaleng itu akan
hujan. Ia mikir kalo hujan di jalan tinggal balik lagi yang penting rasa
penasarannya ilang.
Ngebut lah putri menuju Cikaleng. Dijalan ia terus berfikir
“mana hujan ? katanya mau hujan
? Baje nih Joni”
Sampai lah putri di kota Cikaleng. Hihihi dia kebingungan harus kemana. Nampaknya putri harus ke rumah
ani dulu. Setibanya di rumah ani. Di sana hanya ada kakanya
“a kalo ani dimana ? “
“oh ani ? ani lagi di Ana Ani”
“oh yaudah makasih a”
Berhubung putri sudah bt dengan
Joni yang baje bahwa Cikaleng hujan. Putri pun bbm ica
“ca dmna ? putri di rumah ani.
Gatau harus kemana”
“sini aja put, ini ada janu ke
rumah Ari”
“gatau Ri, dimana rumah ica
juga”
“deket SMA cikaleng”
Dalam hati putri
“lupa jalan ke SMA Cikaleng gimana mau
ke sana ? “
Untuk menghilangkan malu, putri
masuk ke indomaret untuk jajan. Sambil kebingungan harus gimana nasib ia
sekarang. Putri yang mulai Badmood memutuskan
untuk kembali ke Cicadas pulang kembali ke rumah. Sebelum putri jalan. Ia
mengirimkan bbm pada Ari
“udaaaah ri, putri mau pulang
lagi”
“sini putri”
“abaykan” saut putri yang mulai
bt
Putri pun melaju cepat dari
Cikaleng menuju Cicadas. Karna emosinya memuncak.
Sesampainya di rumah ia ganti
baju, dan menjaga warung milik ibunya sambil bermail laptop. Tidak lama putri
bemain laptop.
“beliiiiiiiiiiiiiiiiiii”
“beli apaaaaaaaa ?” putri yang tak mau beranjak dari kursinya
“beliiiiiiiiiiiiiiiii”
“beliiiiiiiiiiiiiii …. A-pa?? “
putri yang beranjak dari kursinya yang mulai
badmood dengan pembeli tersebut. Sontak saat ia beranjak dari kursi. Ternyata
itu adalah Ari
“Ariiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiii ngapain ke
sini ? “
“ituuuuuuuuuuuu Joni hehehe “
sambil tersenyum malu
“ya udah sini masuk duduk sini”
Dengan keadaan putri yang masih Badmood terpaksa harus ia sembunyikan.
“kalian apa apan ke sini ? “
“gaaaaa tadi tuh ngejar kamu
put, tapi kata Joni nanggung ke rumah nya aja”
“oohhhhhh ceritanya ngejar ?”
“iyaaaaaa “ jawab Joni
“maksain padahal mah ga
segitunya juga gapapa”
“ini tadi Joni buru buru,
tadi juga dia masih pake kolorhahaha”
Dengan tampang pura pura ga bt,
putri kuat kuatin pura puraaaaaaaa… karna ga enak mereka jauh dari cicalengka.
Di rumh putri nampaknya di sediki sedikit menyindir permana yang Baje katanya
cicalengka mau hujan. Ngobrol ngobrol lah kita sampai magrib. Tiba tiba hape Ari bergetar ada telepon dari Ani. Entah lah putri kurang tau. Yang jelas Ari ga ngomong sebenarnya kalo mereka ada di rumah putri. Di sana Joni hanya
diam saja mungkin ada rasa malu. Entah bersalah hahaha
Celetuk Ari “putri gapapa ini
celana ari sobek mau salam sama bapa mu ?”
“gapapa ri santai ajaaaaa bapa
putri Rck n roll ko”
“hahahah yaudah aaahh, Ari sama
Joni mau pulang udah magrib”
“hayuuu atuh ke rumah pamit
duluuuuu ke Bapa”
Putri yang menahan tawa karna
Ari berjalan leter X karna malu celananya sobek. Putri pun mengantarkan mereka
ke jalan. Salaman sama Joni dan Ari
“assalamu’alaikum”
“walaikum salam hati hati”
Permana yang hanya membalas
dengan senyuman saja .
Nampaknya putri mulai jatuh hati
pada Joni. Putri berfikir mungkin ini obat move on heheheh.karna sikap
Joni Open Up padanya, Care pula. libur anak kelas 3 pun tiba. Ayu, azharni,
aul berencana untuk menginap di rumah ani.
Tanggal
19 April 2013 …
Putri yang menginap di Rumah Ani
bersama Auld an Azharni pula. Malam nya mereka berencana untuk pergi maen ke
jenggo . Ani bersama Faiz, Noriman sama Azharni. Dan kebetulan putri dengan Aul
Jomblo. Seperti biasa Putri memang suka Es Cappuccindo.
“a dimana ? putri mau ke jenggo
? sini atuh”
“ada siapa ? hujan neng”
“Ari, Ono dkk, yaudah gpp diem
aja di rumah”
Tak lama putri bbm Joni, 10
menit kemudian tiba tiba Joni datang dengan temannya. Putri kebingungan
harus gimana. Dia belom berani melihat ke tempat Joni duduk.
“aaaaah bukan ga ada Joni boong ah kalian”
“bener put liat sana” saut ani
Ani menyuruh putri untuk
berpindah ke tempat duduk di sebelah permana. Sayangnnya putri ga mau. Duduk
lah putri di depan Ono dan Ari. Kebetulan kursi di sebelah putri kosong.
Ari pun memanggil Joni untuk duduk di samping putri. Berjalan lah Joni kearah kursi Putri.
Putri yang grogi dan tangan nya
yang bergemetar pura pura memagang gelas agar tidak keliatan bahwa putri
mengeluarkan tegangan tinggi. Putri dan Joni hanya diam diam saja. Putri
yang grogi. Dan entah lah dengan Joni.
“heeeeeeeey TOD an yuuuuu”
teriak putri
“hayuuuuu hayuuuu” respon cepat
ani
Berkumpulah , ani, Ono, Ari,
faiz, noriman, dan putri. Azharni dan aul tidak ikutan. Ketika mereka sudah
siap dengan jempol jempolnya. Ani mengajak Joni
“ayooooo per, ikutan”
“gaaa ahh”
“eeeeh hayuuuuu”
Terulurlah jempol Joni
Putri yang antusian akan menang,
malah di kerjain karna putri keluar duluan. Dan putri pun keluar lebih dulu
“yang keluar TOD duluan itu yang
kena” teriak ani
“loh loh ko gitu ?”
“IYAAAAAAA GITU LAH”
Saat itu tiada satupun yang
membela putri. Mereka mendesak putri untuk pilih T or Dear ?
Akhirnya
putri pun memilih dear,
“sekarang bilang I love you
Joni di jalan” ani ceria
“yaaaaah jangan gitu atuh
maluuuu”
“AAAAAH harus aah” paksa ani
Putri pun berjalan menuju
trotoar dan bersiap untuk teriak. Ani, noriman, faiz, dan lainnya hanya
menertawakan putri di dalam mobil. Dan membiarkan putri di luar bersama
Joni.
Dengan berat dan malu….
“I LOVEEEEEEE YOUUU
Joniiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiii”
Putri pun langsung masuk mobil
tanpa menghiraukan Joni yang memperhatikannya dari tadi.
“maluuuuuuuuuuuuuu
huaaaaaaaaaaaaaaa” putri yang teriak sambil menangis
Teman teman yang berada di
dalam mobil hanya tertawaaaaaaa dan
menertwain putriiiii. Putri yang benar benar malu sampai tidak mau megang
handphonenya.
Tibalah kita di rumah Ani,
terbaring lemas lah putri yang masih menangis karna maluuuuu.
“put,
cobaaaa liar pm nya Joni”
Tak lama kemudian. Joni bbm
putri
“udaaaah ga usahhh nangis put ”
“ga bisaaaaaaaaaaaa, malu Joooon”
“ga usah malu, yg penting
sekarang Jooon tau kalo putri itu bener2 sayang sama permana”
“iyaaaaaaaaaaaaaa atuh, tapi
tetep aja ”
“yaudah sekarang mah tidur aja
yah”
“iyyaaaa udah putri tidur yah,
g.nihgt Joni”
“iyaaaaaaaa g.night Calon Pacar”
Malam itu putri hanya berpura
pura tidur pada Joni. Sebenarnya putri masih memikirkan malunya dia
berteriak seperti tadiiiiiiiiiiiiii… dia mikir bahwa dia adalah wanita paling
TOLOL. Sampai subuh pun putri tidak tidur.
Jam 5 pagi Joni bbm
“tidur kamu teeeh eeeh”
“gabisaaaaaaaaaaaaaaa”
Sampai siang Joni tidak
meread bbm dari putri. Putri yang mulai resah.
“kenapa unread?”
“kenapa tadi malem ga
tidur coba”
“ga bisa tidur a”
Hari sabtu pagi putri bersiap
siap pulang ke rumah. Dengan aul. Karna ibu nya akany menjemput aul untuk
pulang ke karawang. Putri yang berniat untuk membetulkan hape nya yang rusak. Menuju
ke counter. Sebelum hp di service Joni membuat PM
“miss”
Dengan hati resah putri pikir
itu bukan untuk nya. Sudah lah memang Joni ga ada apa apa sama putri.
Beberapa hari putri punya
firasat buruk terhadat Joni dan dirinya sendiri.
Ternyata.
Permana sudah memilikin kekasih sesaat setelah hp putri di service itu lah
kejadian ketika putri lost contact dengan Joni.
Dari situlah putri tak habis
pikir. Mengapa Joni setega itu mengapa Joni se jahat itu ? putri sebagai
pihak yang di rugikan. Ternyata putri minum obat yang salah. Mungkin salah. Putri
yang menganggap Joni sebagai obat untuk meneruskan jalan hatinya. Ternyata bukan
itu yang sebenar nya. Dan kini putri hanya mengatakan pada Joni
“yasudah, sekarang kamu tau mana
yang sakit mana yang senang, ,mana yang ngeharkosin mana yang di harkosin”
“kamu seperti ranting yang
hanyut dalan air deras, ketika surut kamu berhenti di tepian sungai namun
ketika air deras ? apakah kamu peduli
dengan tepian itu ? “
“kamu bilang kamu takut aku
melakukan kesalahan seperti dulu yang putri lakukan ? hanya kamu melihat putri
itu “siapa dia sekarang” BUKAN “siapa dia dulu” bukan kamu saja Joni yang
memiliki rasa takut. Putri pun memiliki rasa takut yang besar. Dan kini siapa
yang rasa takut nya terlebih dahulu terwujud
? ITU ADALAH PUTRI !!!!!!!!!!!!!
DAN INI LAH KETIDAK MUNGKINAN
Next ...
Setelah kejadian itu nampaknya Joni menyesal telah menyia -nyiakan putri....
tak lama kemudian, Joni mendekati lagi putri. seperti biasa putri memang orang yang welcome pada siapapun walau pun orang itu pernah memiliki problem dengannya. jalan sebulan mereka dekat kembali. pada saat ittu putri sedang liburan dengan temn temannya di jogja, ani, azhar, faiz, nanda, dan ican,
saat di jogja Joni pun mengungkapkan perasaannya pada putri. yaaaaaps :)
merekapun jadian di Jogja,
perjalanan mereka menuju jadian memang tak mudah banyak sekali problem yang ditemui.
sepulang dari jogja, putri kelelahan dan terpaksa harus menginap sehari lagi di rumah ani. ke esokan harinya, Joni mengajak pulang.
sorenya sepulang Joni futsal, Joni menyempatkan waktu untuk mengantar Putri pulang ke rumahnya, nampaknya sore itu masuk menjelang magrib. sesampainya di rumah Putri, Joni bertemu dengan ibu nya putri bersalaman, ketika itu ibu putri berkata,
"tangannya dingin makan dulu atuuuh"
"gausah bu mau langsung pulang, makasih hehehee"
"udaaaaaah makan duluuu "
tak lama kemudian hujan deras datang, terpaksalah Joni tertahan di rumah Putri, sambil ngobrol ngobrol dengan pop mie hangat untuk Joni, sekedar mneghangatkan badannya saja, ngobrol, bercanda, cerita cerita di halaman depan rumah putri, hujan mereda, nampaknya Joni sudah ingin pulang, naas nya saat ia akan pulang hujan kembali datang, waktu pun sudah larut malam, Joni tetap harus pulang, Putri pun meminjamkan jaket merahnya pada Joni agar lebih hangat, pulang lah Joni ke rumahnya.